
Roti Garam Gandum Utuh: Perpaduan Sempurna Kelembutan dan Rasa Asin
Roti Garam Gandum Utuh: Perpaduan Sempurna Kelembutan dan Rasa Asin
Resep Roti Garam Gandum Utuh yang Renyah dan Gurih: Roti Sehat untuk Dinikmati di Rumah
Sempurna sebagai pengganti makan atau camilan yang mengenyangkan! Roti garam ini menjadi lebih gurih dan sehat dengan tambahan tepung gandum utuh. Kami mempersembahkan resep roti garam (Shio Pan) yang renyah di luar, lembut di dalam, dengan kombinasi aroma mentega yang gurih dan rasa asin yang pas. Ciptakan roti garam lezat di rumah yang tak kalah dengan toko roti!
Adonan- Tepung terigu protein tinggi 300g
- Tepung gandum utuh 50g
- Tepung terigu protein rendah 60g
- Gula 15g
- Ragi instan (dry yeast) 6g
- Garam 7g
- Susu 100g
- Air 150g
- Mentega tawar 15g (untuk adonan)
Bahan Lain- Mentega tawar dingin 80g (untuk isian roti)
- Garam kasar (pearl salt) secukupnya (untuk taburan atas)
- Mentega tawar dingin 80g (untuk isian roti)
- Garam kasar (pearl salt) secukupnya (untuk taburan atas)
Instruksi Memasak
Step 1
Pertama, masukkan semua bahan adonan ke dalam mangkuk besar: tepung terigu protein tinggi, tepung gandum utuh, tepung terigu protein rendah, gula, ragi instan, garam, susu, air, dan 15g mentega tawar yang sudah dilembutkan pada suhu ruang.
Step 2
Aduk dengan kecepatan rendah hingga tidak ada tepung kering yang terlihat dan bahan-bahan mulai menyatu membentuk adonan kasar. Pencampuran awal ini penting untuk memastikan hidrasi yang merata.
Step 3
Selanjutnya, naikkan kecepatan menjadi sedang dan uleni adonan selama kurang lebih 10 menit. Terus uleni hingga adonan menjadi halus, elastis, dan membentuk struktur gluten yang baik. Anda bisa mengujinya dengan merentangkan sedikit adonan; adonan harus bisa membentuk lapisan tipis tanpa robek (uji jendela).
Step 4
Bentuk adonan yang sudah diuleni menjadi bola halus dan masukkan ke dalam mangkuk bersih. Tutup mangkuk rapat dengan plastik wrap agar permukaan adonan tidak mengering.
Step 5
Biarkan adonan melakukan fermentasi pertama pada suhu ruang selama sekitar 1 jam, atau hingga ukurannya dua kali lipat. Waktu fermentasi dapat bervariasi tergantung suhu ruangan, jadi penting untuk memeriksa volume adonan secara visual.
Step 6
Kempiskan adonan yang sudah mengembang dengan lembut untuk mengeluarkan gas. Bagi adonan menjadi 10 bagian yang sama. Menimbang setiap bagian akan membantu memastikan ukuran roti yang seragam.
Step 7
Bentuk kembali setiap bagian menjadi bola bulat, lalu istirahatkan selama 15 menit dengan ditutup kain lembab atau plastik wrap (fermentasi antara). Periode istirahat ini membuat adonan lebih lentur untuk dibentuk.
Step 8
Ratakan perlahan setiap bola adonan yang sudah diistirahatkan dengan tangan Anda. Jepit ujung-ujungnya ke tengah dan sedikit kumpulkan untuk membentuk seperti tetesan air yang memanjang.
Step 9
Letakkan adonan dengan sisi yang lebih lebar menghadap ke atas. Gunakan rolling pin atau tangan Anda untuk menggilingnya perlahan menjadi bentuk segitiga memanjang yang tipis. Hati-hati jangan terlalu tipis agar tidak robek.
Step 10
Letakkan potongan mentega dingin tanpa garam (sekitar 80g total, dibagi untuk setiap roti) di tengah bagian lebar segitiga adonan. Mulai dari ujung yang lancip, gulung adonan dengan rapat ke arah pangkal, melapisi mentega. Pastikan gulungan rapat agar mentega tidak bocor.
Step 11
Susun gulungan roti garam yang sudah dibentuk di atas loyang, beri jarak yang cukup di antara setiap roti. Roti akan mengembang saat dipanggang, jadi jarak yang cukup sangat penting.
Step 12
Biarkan roti yang sudah dibentuk melakukan fermentasi kedua di tempat hangat selama sekitar 40-45 menit, atau hingga terlihat mengembang. Sambil menunggu, panaskan oven Anda terlebih dahulu hingga suhu 205°C (400°F).
Step 13
Semprot ringan permukaan roti yang sudah mengembang dengan air menggunakan botol semprot. Ini membantu menciptakan kerak yang lebih renyah.
Step 14
Taburkan sedikit garam kasar (pearl salt) di atas setiap roti. Rasa asin garam akan berpadu indah dengan cita rasa mentega yang kaya.
Step 15
Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 205°C (400°F) selama kurang lebih 15 menit, atau hingga permukaan roti berwarna cokelat keemasan yang menggugah selera. Roti garam gandum utuh Anda yang lezat kini siap dinikmati!

