
Mu Saengchae (Salad Lobak Pedas dan Renyah)
Mu Saengchae (Salad Lobak Pedas dan Renyah)
Hidangan Pendamping Sempurna untuk Membangkitkan Selera Makan! Resep Mu Saengchae Segar yang Krispi
Mu Saengchae, sebuah hidangan pendamping yang membuat makan menjadi lebih menyenangkan hanya dengan satu lobak yang disiapkan dengan baik! Kombinasi teksturnya yang renyah dan rasa manis-asamnya sungguh luar biasa. Menggunakan bagian lobak yang lebih hijau dapat menghasilkan rasa yang lebih manis, menjadikannya favorit pribadi saya. Berikut adalah resep dasar Mu Saengchae yang dapat dibuat dengan mudah oleh siapa saja dengan bahan-bahan sederhana, sempurna untuk dinikmati kapan saja sepanjang tahun.
Bahan Utama- 300g lobak (sekitar 1/3 buah ukuran sedang)
- 30g bagian hijau daun bawang (terutama daun hijau, tidak termasuk bagian putih)
- 1/2 sdt garam kasar (untuk menggarami lobak)
- 1/2 sdt gula (untuk menggarami lobak)
Bumbu Perasa- 1 sdt bubuk cabai Korea (gochugaru)
- 1.5 sdm cuka
- 1/2 sdt kecap ikan (atau kecap asin)
- 1/2 sdt biji wijen utuh
- Sedikit minyak wijen (opsional)
- Sedikit sirup jagung atau oligosakarida (tambahkan jika suka lebih manis)
- 1 sdt bubuk cabai Korea (gochugaru)
- 1.5 sdm cuka
- 1/2 sdt kecap ikan (atau kecap asin)
- 1/2 sdt biji wijen utuh
- Sedikit minyak wijen (opsional)
- Sedikit sirup jagung atau oligosakarida (tambahkan jika suka lebih manis)
Instruksi Memasak
Step 1
Umumnya, bagian lobak yang lebih hijau, yang lebih dekat ke daun, cenderung lebih manis daripada ujung akarnya. Saat membuat Mu Saengchae, menggunakan bagian yang lebih manis ini akan menghasilkan salad lobak yang lebih lezat.
Step 2
Cuci bersih 300g lobak yang sudah disiapkan, kupas kulitnya, lalu iris tipis memanjang sekitar 0.2 cm tebalnya. Meskipun Anda bisa mengirisnya dengan pisau, menggunakan alat pengiris (mandoline) jauh lebih cepat dan memastikan irisan yang seragam, terutama saat menyiapkan dalam jumlah yang lebih banyak.
Step 3
Tambahkan 1/2 sdt garam kasar dan 1/2 sdt gula ke lobak yang sudah diiris. Remas-remas dengan lembut menggunakan tangan untuk sedikit melunakkan lobak. Biarkan meresap selama sekitar 20 menit. Setelah sekitar 10 menit, balik lobak secara perlahan untuk memastikan penggaraman yang merata.
Step 4
Setelah 20 menit, Anda akan melihat bahwa lobak telah mengeluarkan cukup banyak air. Sekarang, peras kelebihan air secara menyeluruh menggunakan kedua tangan. Menghilangkan cukup banyak air sangat penting untuk mempertahankan tekstur lobak yang renyah dan mencegahnya menjadi lembek.
Step 5
Siapkan bagian hijau dari daun bawang, lalu iris tipis memanjang hingga panjangnya serupa dengan irisan lobak, menggunakan alat pengiris (mandoline). Menggunakan hanya daun hijau akan menambah warna dan aroma segar pada hidangan.
Step 6
Campurkan lobak yang sudah diperas dan irisan daun bawang dalam mangkuk. Tambahkan bumbu: 1 sdt gochugaru, 1/2 sdt kecap ikan, dan 1.5 sdm cuka. Campur semuanya dengan lembut. (Tips pengukuran: Gunakan sendok makan (sdm) untuk cuka dan sendok teh (sdt) untuk bumbu lainnya.) Jika Anda lebih menyukai rasa manis, Anda dapat menambahkan sedikit sirup jagung atau oligosakarida, meskipun sedikit gula sudah digunakan untuk penggaraman.
Step 7
Aduk perlahan hingga bumbu tercampur rata. Taburkan 1/2 sdt biji wijen utuh dan aduk sekali lagi dengan ringan. Biji wijen utuh sudah baik, tetapi sedikit menghancurkannya dengan jari atau lesung dapat meningkatkan aroma kacangnya secara signifikan. Jika Anda menginginkan rasa kacang yang lebih kaya, sedikit minyak wijen pada tahap ini juga merupakan tambahan yang bagus. 🙂 Mu Saengchae ini enak dimakan langsung, tetapi mendinginkannya di lemari es selama kurang lebih satu jam akan membuat bumbu lebih meresap dan membuatnya lebih segar serta lezat!

